Pendonoran sperma sudah menjadi suatu bisnis tersendiri, dikarenakan 
sudah banyak manusia yang tidak menghasilkan benih yang kuat dalam 
spermanya, jadilah bisnis donor-donoran sperma ini marak terjadi.
Begitu yang terjadi di negara Spaghetti, Italia. Namun Pengadilan Konstitusional negara ini menghapus larangan donasi sel telur dan sperma bagi pasangan yang tidak subur Larangan ini diterapkan sejak 10 tahun lalu.
Begitu yang terjadi di negara Spaghetti, Italia. Namun Pengadilan Konstitusional negara ini menghapus larangan donasi sel telur dan sperma bagi pasangan yang tidak subur Larangan ini diterapkan sejak 10 tahun lalu.
Menteri Kesehatan, Beatrice Lorenzin, mengatakan bahwa keputusan ini berarti parlemen harus merevisi undang-undang.
Para pegiat yang mendukung donor berpendapat bahwa donasi semestinya segera kembali diizinkan tanpa ditunda lagi.
Inseminasi
 buatan dan IVF semakin populer di negara-negara Barat tetapi Italia 
melarang proses ini karena pengaruh Gereja Katolik Roma yang melarang 
proses pembuahan buatan.
Awalnya
 peraturan itu melarang proses pembuahan lebih dari tiga sel telur dan 
tidak boleh melalui tes untuk mengetahui adanya kelainan genetis.
Mahkamah
 Eropa untuk HAM menetapkan pada 2012 bahwa larangan tes ini melanggar 
hak untuk menghargai keluarga dan privasi seperti tercantum dalam 
Konvensi HAM Eropa. Keputusan ini adalah kemenangan bagi pasangan yang menentang larangan donasi sel telur dan sperma. Dan diperkirakan sekitar 4.000 pasangan tak subur pergi ke luar negeri pada 2012 untuk mencari donor.
Larangan
 ini diberlakukan sejak 2004 oleh pemerintah sayap kanan tengah, Silvio 
Berlusconi, demi mendapatkan suara dari kelompok konservatif dan Gereja 
Katolik Roma, seperti dikutip kantor berita Reuters.
Bayangkan saja kalau hal ini dilegalkan di Indonesia. Gimana jadinya ya....? Hahahaha....
Semoga bermanfaat dan terima kasih. 

0 komentar:
Posting Komentar